Gambar rubik |
1. Posisikan kubus: Mulailah dengan memposisikan kubus dengan satu warna di tengah sebagai referensi. Misalnya, jika Anda ingin memulai dengan sisi putih, posisikan kubus sehingga sisi putih berada di tengah.
2. Pahami notasi Rubik's Cube: Rubik's Cube menggunakan notasi huruf untuk menggambarkan gerakan yang harus dilakukan. Beberapa notasi yang umum digunakan adalah:
- F: Putar sisi depan searah jarum jam.
- B: Putar sisi belakang searah jarum jam.
- R: Putar sisi kanan searah jarum jam.
- L: Putar sisi kiri searah jarum jam.
- U: Putar sisi atas searah jarum jam.
- D: Putar sisi bawah searah jarum jam.
3. Pelajari algoritma dasar: Ada beberapa algoritma dasar yang perlu dipelajari untuk memecahkan Rubik's Cube. Beberapa di antaranya adalah:
- Rumus "R U R' U'": Putar sisi kanan, putar sisi atas, putar sisi kanan terbalik, putar sisi atas terbalik.
- Rumus "F R U R' U' F'": Putar sisi depan, putar sisi kanan, putar sisi atas, putar sisi kanan terbalik, putar sisi atas terbalik, putar sisi depan terbalik.
4. Mulai dengan satu lapisan: Mulailah dengan memecahkan satu lapisan kubus terlebih dahulu. Fokuskan pada memindahkan blok-blok warna yang sama ke sisi yang sama. Gunakan algoritma dasar yang telah Anda pelajari untuk mencapai tujuan ini.
5. Pecahkan lapisan berikutnya: Setelah Anda berhasil memecahkan satu lapisan, lanjutkan dengan memecahkan lapisan berikutnya. Gunakan algoritma yang lebih kompleks untuk memindahkan blok-blok warna ke posisi yang benar.
6. Teruslah berlatih: Bermain Rubik's Cube membutuhkan latihan dan kesabaran. Teruslah berlatih dan mencoba berbagai algoritma untuk meningkatkan kecepatan dan keterampilan Anda dalam memecahkan kubus.
Ingatlah bahwa bermain Rubik's Cube adalah tentang strategi dan memecahkan teka-teki. Jangan terlalu terburu-buru dan nikmati prosesnya.